Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Delapan Timnas Terbaik Sepanjang Sejarah

Setiap era sepertinya memiliki tim favorit yang tampil begitu luar biasa terutama di ajang Piala Dunia.

Berikut ini adalah sejumlah tim yang dinilai memiliki reputasi baik di masanya. Mulai dari kesebelasan Austria yang disebut sebagai wunderteam pimpinan Matthias Sindelaar hingga era sepak bola modern saat ini yang melahirkan Spanyol sebagai raja dalam beberapa tahun belakang ini. 


Austria (1930-1937) 

1. Austria (1930-1937)

Hugo Meisl adalah orang pertama yang memimpin skuad Austria menempati peringkat pertama di Eropa pada tahun 1930an.

Tim yang dijuluki dengan Wunderteam ini menjadi tim yang memperkenalkan "total football" kepada dunia. Barulah beberapa tahun kemudian gaya tersebut diadaptasi oleh Belanda yang mulai mendominasi dengan gaya permainan tersebut.

Austria tampil pertama kali di Piala Dunia pada tahun 1934 yang juga merupakan gelaran kedua turnamen tersebut. Meski baru pertama, mereka langsung menembus babak semi final. Akan tetapi mereka harus kalah dengan tuan rumah Italia dengan sedikit kontroversi dan keterpihakan kepada Gli Azzurri. 

Hungaria (1958) 

2. Hungaria (1958)

Timnas Hungaria yang saat ini mungkin hanya menjadi tim bayangan. Akan tetapi, pada tahun 1930an mereka terkenal sebagai salah satu tim terbaik meskipun masih tertutup oleh kegemilangan Austria kala itu.

Saat era Austria berakhir, Hungaria mulai bersinar. Era mereka dimulai pada tahun 1953 yang ditandai dengan kemenangan 6-3 atas Inggris di stadion Wembley.

Setahun kemudian, Inggris berniat untuk membayar kekalahan itu. Alih-alih membalas dendam, skuad The Three Lions malah dipermalukan dengan kekalahan telak 7-1 di Budapest. 

 

3. Brazil (1958-1962)

Setelah era Hungaria berakhir, Brasil muncul menjadi kekuatan baru di dunia. Pada gelaran Piala Dunia 1958 mereka mampu menghantam tuan rumah Swedia di final dengan skor 5-2 dan melahirkan seorang bintang bernama Pele yang kala itu masih berusia 17 tahun.

Selang empat tahun negara asal Amerika Latin ini kembali mengangkat trofi di Chile.

Sejak saat itu Djalma Santos, Nilton Santos, Garrincha, Didi, Zito, Zagallo dan pemain lainnya telah menjadi pemain tetap dalam skuad ini. 

 

4. Brazil (1970)

Meski sempat kehilangan sinarnya, Brasil kembali menyalak pada tahin 1970. Kala itu, tim Samba mampu menghajar Italia di partai final dengan skor 4-1. Saat itu, Meksiko lah yang menjadi tuan rumah untuk turnamen ini.

Video di atas merupakan cuplikan salah satu goi terbaik yang dicetak oleh Carlos Alberto.

Skuad Brasil tahun itu benar-benar berisikan talenta-talenta luar biasa semacam Jairzinho, Tostao, Pele dan Rivellino. Mereka pun benar-benar menjadi raja di kancah internasional dengan raihan 18 kemenangan, satu kali kalah, satu kali imbang. 

Jerman Barat (1970-1976) 

5. Jerman Barat (1970-1976)

Tahun 1974 Jerman Barat menjadi tuan rumah sekaligus pemenang Piala Dunia saat itu. Hal yang unik dalam turnamen tersebut adalah adanya dua tim yang menggunakan formasi 1-3-3-3.

Meskipun seorang sweeper atau libero sudah tidak ada lagi saat ini, namun pada era Jerman Barat hal tersebut sangatlah populer. Terbukti mereka mampu mengandaskan Belanda dengan skor tipis 2-1 dengan menggunakan sistem tersebut.

Tim yang berisikan Franz Beckenbauer, Gerd Muller, Paul Breitner dan Uli Hoeness memang perkasa pada rentang waktu tersebut. Mereka pun juga mampu finish dirutan ketiga pada gelaran Piala Dunia tahun 1970. 

Belanda (1974-1978) 

6. Belanda (1974-1978)

Pada tahun 1974 hingga 1978 Belanda menjadi salah satu kekuatan sepak bola yang tidak bisa diremehkan.

Akan tetapi mereka sama sekali tidak beruntung di dua gelran Piala Dunia pada rentangan tersebut. Tim Oranje ini hanya bisa finish sebagai runner up pada tahun 1974 dan 1978.

Tim yang dimotori Johan Cruyff, Johan Neeskens, Ruud Krol dan Wim Suurbier ini harus mengakui kehebatan Jerman Barat pada tahun 74 dan takluk di tangan Argentina empat tahun berselang. 

Prancis (1996-2001) 

7. Prancis (1996-2001)

Piala Dunia 1998 menjadi penanda bahwa Prancis juga bisa berbicara di kancah internasional. Tim Ayam Jantan pun mencatatkan nama mereka sebagai negara keenam yang menjadi tuan rumah dan pemenang di ajang Piala Dunia.

Zinedine Zidane dan Emmanuel Petit menjadi tokoh protagonis pada saat itu dan membuat Brasil hanya mampu meraih medali perak karena kalah di partai final dengan skor 0-3.

Dua tahun berselang, Prancis mampu membuktikan diri sebagai tim terbaik di Eropa dengan memenangi Euro tahun 2000 yang disusul dengan raihan Piala Konfederasi pada tahun 2001.

Sebenarnya potensi Prancis sudah nampak sejak 1996 kala mereka mampu menembus babak semi final di ajang Piala Eropa dengan skuad yang sama. 

Spanyol (2007-sekarang) 

8. Spanyol (2007-sekarang)

Status Spanyol sebagai timnas terbaik saat ini memang masih menjadi perdebatan. Akan tetapi raihan tiga trofi dalam empat tahun terakhir cukup menjadi bukti dominasi mereka di kancah internasional.

Kemenangan mereka di Piala Eropa 2008 jelas membuat publik sepak bola terkejut. Bahkan raihan Piala Dunia 2010 masih sedikit menjadi kejutan. Akan tetapi, Piala Eropa 2012 benar-benar menegaskan kedigdayaan tim MAtador di level internasional.

Dengan materi pemain seperti Adres Iniesta, Xavi dan Iker Casillas sangat wajar jika mereka mampu merajai dunia untuk sekarang ini.

Posting Komentar untuk "Delapan Timnas Terbaik Sepanjang Sejarah"